Sarangberita.com, 12 Mei 2025 – China cetak sejarah dengan mengalahkan Amerika Serikat (AS) untuk pertama kalinya dalam Olimpiade Sains Internasional 2025, yang digelar di Beijing pada 5-11 Mei 2025.
Kompetisi tahunan ini, yang mempertemukan pelajar berbakat dari seluruh dunia dalam bidang matematika, fisika, kimia, dan biologi. Menjadi panggung kejayaan tim China dengan total 18 medali emas, mengungguli AS yang hanya meraih 15 medali emas.

Baca Juga
Kak Seto Dukung Dedi Mulyadi: Pendidikan Berkarakter Tak Langgar Hak Anak!
Menurut laporan resmi panitia, China menunjukkan dominasi di semua kategori. Terutama fisika dan kimia, dengan skor rata-rata tim tertinggi sepanjang sejarah olimpiade, yaitu 92,5%. Tim China, yang terdiri dari 24 pelajar SMA, dilatih intensif selama dua tahun oleh akademisi dari Tsinghua University.
“Ini adalah hasil dari sistem pendidikan sains kami yang terstruktur dan fokus pada keunggulan,” ujar kepala delegasi China, Profesor Li Wei, pada 11 Mei 2025.
Ramai! Sindiran Vaksin TBC Mantan Deputi KSP Bikin Warganet Naik Pitam!
Sementara itu, tim AS, yang selama ini selalu menjadi juara sejak 1995, harus puas di posisi kedua. Pelatih tim AS, Dr. Margaret Evans, mengakui keunggulan China, namun menyayangkan faktor tekanan psikologis akibat ketegangan hubungan bilateral kedua negara, termasuk perang dagang yang tengah memanas. “Anak-anak kami berjuang keras, tapi situasi global mungkin memengaruhi fokus mereka,” katanya.
Kemenangan ini disambut antusias di media China. People’s Daily menyebutnya sebagai “simbol kebangkitan sains China di panggung dunia,” sementara warganet di Weibo ramai memuji prestasi pelajar muda tersebut. Namun, beberapa pengamat independen mempertanyakan apakah kemenangan ini murni karena keunggulan akademik atau ada faktor lain, seperti keuntungan tuan rumah dan tekanan pada juri. Publik kini menanti apakah prestasi ini akan memengaruhi dinamika hubungan kedua negara ke depan.