Sarangberita.com – Universitas Negeri Semarang (UNNES) menerima kunjungan delegasi dari Japan Vocational Innovation Center (JVIC) dalam rangka program pertukaran dosen dan kolaborasi akademik. Program ini bertujuan untuk memperkuat kerja sama internasional dalam bidang pendidikan, riset, serta pengembangan kurikulum berbasis inovasi dan teknologi.
Delegasi JVIC yang dipimpin oleh Prof. Takashi Yamamoto disambut langsung oleh Rektor UNNES. Prof. Dr. Sungkowo, M.Pd., beserta jajaran pimpinan universitas. Dalam pertemuan tersebut, kedua belah pihak membahas berbagai aspek kerja sama. Termasuk pengembangan kurikulum berbasis industri, program pelatihan dosen, serta penelitian bersama.
“Kami sangat antusias dengan kunjungan ini karena dapat membuka peluang bagi dosen dan mahasiswa UNNES untuk mendapatkan wawasan baru dari sistem pendidikan di Jepang,” ujar Prof. Sungkowo.
Sementara itu, Prof. Takashi Yamamoto menekankan pentingnya pertukaran ilmu dalam menghadapi tantangan global di dunia pendidikan. “Kami berharap kerja sama ini dapat menghasilkan inovasi yang bermanfaat bagi kedua institusi. Terutama dalam pengembangan pendidikan berbasis teknologi dan keterampilan industri,” ungkapnya.
Sebagai bagian dari kerja sama ini, beberapa dosen UNNES akan dikirim ke Jepang untuk mengikuti pelatihan dan penelitian kolaboratif di JVIC. JVIC juga akan mengirimkan tenaga ahli ke UNNES untuk memberikan kuliah umum, seminar, serta pelatihan kepada mahasiswa dan tenaga pendidik.
Program ini juga membuka peluang bagi mahasiswa UNNES untuk terlibat dalam proyek penelitian bersama dengan universitas dan industri di Jepang.
“Dengan adanya pertukaran ini, kami ingin membangun lingkungan akademik yang lebih terbuka terhadap perkembangan global dan teknologi,” tambah Prof. Sungkowo.
Dengan program ini, UNNES terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian melalui kerja sama internasional.
