Internasional

Zelensky Cekcok dengan Trump Terkait Konflik Ukraina

25
×

Zelensky Cekcok dengan Trump Terkait Konflik Ukraina

Share this article
Zelensky Cekcok dengan Trump Terkait Konflik Ukraina
Zelensky Cekcok dengan Trump Terkait Konflik Ukraina

Sarangberita.comKetegangan politik antara Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, dan mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump. Kembali mencuat setelah keduanya terlibat dalam perdebatan sengit mengenai konflik Ukraina. Insiden ini terjadi di sebuah wawancara.

Pernyataan publik yang memperlihatkan perbedaan pandangan mereka terhadap kebijakan internasional dan bantuan militer bagi Ukraina.

Perselisihan ini bermula setelah Trump menyatakan bahwa ia dapat menyelesaikan konflik Rusia-Ukraina dalam waktu singkat jika kembali terpilih sebagai Presiden AS pada pemilu mendatang. Trump juga mengkritik besarnya bantuan militer yang diberikan AS kepada Ukraina, yang menurutnya hanya memperpanjang perang tanpa solusi nyata.

Zelensky Cekcok dengan Trump Terkait Konflik Ukraina
Zelensky Cekcok dengan Trump Terkait Konflik Ukraina
Baca Juga

Hamas Serahkan Jenazah 4 Tawanan: Pemimpin Israel yang Bunuh Mereka

Zelensky merespons dengan keras. Menyebut bahwa perang di Ukraina bukanlah sesuatu yang bisa diselesaikan dalam waktu singkat tanpa adanya komitmen nyata dari sekutu internasional. Ia juga menekankan bahwa bantuan dari AS dan negara-negara Barat sangat penting untuk mempertahankan kedaulatan Ukraina dari agresi Rusia.

Baca Juga

Pria Ini Bunuh Bos Geng Kejahatan di Pengadilan, Selundupkan Pistol dan Menyamar Jadi Pengacara

Trump menuduh Zelensky terlalu bergantung pada bantuan AS dan menyarankan agar Ukraina lebih aktif dalam mencari solusi diplomatik. Zelensky menegaskan bahwa Ukraina akan terus berjuang demi kemerdekaannya dan tidak bisa begitu saja tunduk pada tekanan negosiasi yang menguntungkan Rusia.

Perdebatan ini menarik perhatian komunitas internasional, dengan berbagai pemimpin dunia memberikan tanggapan beragam. Beberapa negara Eropa menyatakan dukungannya terhadap Ukraina dan mengecam pernyataan Trump yang dianggap meremehkan kompleksitas konflik tersebut.

Meski cekcok ini menambah ketegangan politik. Para analis berpendapat bahwa sikap Trump bisa berdampak pada kebijakan AS ke depan jika ia kembali ke Gedung Putih. Sementara itu, Ukraina tetap berharap bahwa dukungan dari sekutu internasional tidak akan berkurang di tengah situasi yang masih belum stabil.